Rabu, 06 Desember 2017

Hubungan Public Relations dan Sosial Media

Image result for Marketing dan Public Relation

1. PENGERTIAN 

konsultan pr jakarta - Sosial media yaitu sebuah media on-line di mana beberapa pemakainya dapat dengan mudah berperan serta, sharing, dan membuat isi mencakup situs (blog), youtube, sosial network atau media sosial.. Situs (blog), jejaring sosiali mungkin adalah bentuk sosial media yang paling umum dipakai oleh orang-orang di semua dunia. Sesaat media sosial adalah website di mana setiap orang dapat buat situs page pribadi, lalu tersambung dengan rekan-rekan untuk sharing info dan berkomunikasi. Media sosial paling besar diantaranya Facebook, Myspace, dan Twitter. Sosial media mengajak siapapun yang tertarik untuk berpertisipasi dengan berikan peran dan masukan dengan terbuka, berikan komentar, dan membagi info dalam sekejap dan tidak terbatas. Saat tehnologi internet dan mobile phone semakin maju maka sosial media pun turut tumbuh dengan cepat. Saat ini untuk terhubung facebook atau twitter misalnya, dapat dilakukan dimanapun dan setiap saat hanya dengan memakai sebuah mobile phone. Sekian cepatnya orang dapat terhubung sosial media, menyebabkan terjadinya dampak besar pada arus info bukan sekedar di negara-negara maju, namun juga di Indonesia. Karena kecepatannya sosial media juga mulai terlihat menukar peran media tradisionil dalam menebarkan berita-berita.

Public relation yaitu sistem hubungan di mana public relation membuat opini umum jadi input yang untungkan ke-2 belah pihak, dan menanamkan pengertian, menumbuhkan motivasi dan partisipasi umum, mempunyai tujuan menanamkan hasrat baik, keyakinan sama-sama ada pengertian, dan citra yang baik dari publiknya.

Saat ini, public relatoin menempati peranan yang sangat penting dalam beragam organisasi atau perusahaan. Public relations memiliki andil yang besar dalam membuat citra perusahaan. Public relations dapat membentuknya dengan memprioritaskan beragam peranan dan aktivitas public relations didalam perusahaan. Salah satu peranan public relations yaitu penghubung pada manajemen dan konsumennya. Hal semacam ini memerlukan keterampilan public relations untuk membina hubungan diantara keduanya. Satu diantaranya yaitu buka jalan komunikasi. Customer adalah bagian ekstern perusahaan. Melakukan komunikasi dengan beberapa customer dapat tingkatkan citra untuk perusahaan. Dengan terdapatnya hubungan yang baik pada perusahaan dan customer maka perusahaan dapat selalu mengatur diri manfaat memberi yang paling baik untuk beberapa pelanggannya.

2. Hubungan Public Relations dan Sosial Media 

Dalam perubahan zaman yang di penuhi dengan terdapatnya perkembangan tehnologi yang sangat cepat dapat menolong public relations dalam memainkan peran tugasnya. dan nyaris semua aktivitas public relations dapat dilakukan memakai media sosial. Ramainya pemakaian social media contoh : Facebook, Twitter, Plurk, situs (blog), Youtube dan komunitas harus memaksa perusahaan
tingkatkan jenis berkomunikasi. Piranti Media sosial ini yaitu hal yang wajar senantiasa bersentuhan dengan kesibukan kebanyakan orang.

Di mana – mana orang mempergunakan internet untuk kepentingan satu hari – harinya, seperti : membayar listrik, bisnis on-line, kirim uang, dan lain-lain. Semuanya dapat dilakukan dengan mudah, tanpa ada harus pergi kemana – mana. Sosial media juga akan menolong pekerjaan public relations baik dalam pemasaran sosial, menggerakkan kiat public relations, membuat brand untuk perusahaan, pemecahan masalah, dan memperoleh perhatian dari orang-orang/pihak – pihak berkaitan dan sudah pasti juga akan memperoleh keuntungan.

Dan ketika krisis terjadi, seseorang public relations harus memiliki dua hal yang perlu disediakan : gagasan dan kiat dan bagaimana caranya menangani maslahnya ditempat, dengan berbarengan. Yang paling penting untuk diingat yaitu kalau orang menebarkan cepat kabar buruk dan bicara melalui on-line, dimana hal tersebut yang bermakna kamu memerlukan tim public relations yang cerdas sosial (dunia maya). Karena seseorang public relations mustahil membiarkan problemnya berlarut – larut. Maka diperlukan ada media sosial yang menolong seseorang public relations dalam memecahkan problem, agar problem yang terjadi dapat di musyawarahkan untuk memperoleh cara penyelesaian yang baik.

Saat ini menurut saya public relations tidak bisa dipisahkan dari media sosial. Dapat disebut, media sosial dan public relations yaitu Best Friend Forever (BFF), keduanya memiliki keterikatan.

Lihat juga : konsultan public relations

Jadi seseorang ‘Praktisi Public Relations’, diperlukan hubungan kerja dengan ‘Praktisi Media’ (pers) untuk melakukan beragam usaha yang bisa membuat sama-sama pengertian dan hubungan kerja dengan publiknya. Terkecuali juga, membuat citra positif melalui publisitas yang mensupport dari media. Dan sebaliknya, jadi seseorang ‘Praktisi Media’ diperlukan hubungan kerja dengan ‘Praktisi Public Relations’ terkait dengan pekerjaan seseorang public relations yakni melindungi info dari perusahaan. Beberapa ‘Praktisi Media’ memerlukan info yang pasti dan terpercaya untuk publiknya. Semua info itu, hanya juga akan didapat bila praktisi media memiliki hubungan kerja dan keyakinan yang baik dari si penjaga info. Perihal ini pula yang mendorong perlu terwujudnya sebuah hubungan yang baik pada ke-2 belah pihak. ‘Praktisi Umum Relations’ dan ‘Praktisi Media’.

Ada beberapa pendapat beberapa pakar tentang hubungan Public Relations dan Sosial Media :

  • Nurudin dalam tulisannya “Hubungan Media, Rencana dan Aplikasi”, menerangkan kalau Media Relations (Hubungan dengan Media) yaitu suatu keharusan, karena hubungan ini memiliki banyak keuntungan salah satunya tingkatkan “brand image”. Brand Image ini juga akan berbuntut pada meningkatnya jumlah product dan jasa yang bisa di tawarkan dipasaran. 
  • Nurudin juga menguraikan kalau perusahaan atau institusi (instansi) yang hidup di masa moderen saat ini, akan tidak dapat untuk survive dan berkembang dalam hadapi persaingan perebutan tanpa ada menggandeng mass media. Mass media dipercaya memiliki kemampuan untuk membuat “image positif” sebuah institusi. Bukti riil kemampuan PR moderen dalam memenangi pertempuran di mass media yaitu banyak Non Goverment Organization (NGO) atau Instansi Swadaya Orang-orang (LSM) yang hidup dan mengembangnya ditetapkan karena hubungan timbal balik dengan media. Greenpeace, World Wildlife Fund (WWF), PETA, dan Amnesty International dapat jadi LSM besar dan di kenal orang-orang dunia karena kesuksesannya merajut hubungan khusus dengan media yang selalu mempublikasikan setiap acaranya. 
  • Nurudin juga mengutip tulisan dari Al & Laura Ries (The Fall of Advertising and The Rise of PR), dikemukakan kalau agar bisa memenangkan pertandingan, hanya satu cara untuk menaklukkan pesaing yaitu dengan cara memenangi pertempuran di mass media. 

Billy Mitchell - Presiden dan Direktur Kreatif, MLT Kreatif menyebutkan Publisitas dan Sosial Media untuk bisnis sangat perlu melindungi reputasi manajemen. Dan keduanya dapat ikut serta baik dalam kondisi yang positif atau negatif.

Nilai berita atau content yang pantas dicatat sering dapat dimaksimalkan dan didistribusikan baik melalui public relatios dan media sosial dengan perubahan yang minimum.

Terdapat beberapa public relations dari sebatas tayangan pers dan lebih ke sosial media dari outbound, pengumuman satu arah. Keduanya berkembang dalam cara yang menarik dan adalah segi penting dari pemasaran inbound.

Jadi kesimpulannya yaitu sangat penting untuk public relations memakai media sosial dalam aktivitasnya baik dalam pemasaran, dan lain-lain. karenanya dapat mempermudah pekerjaannya, terlebih dijaman moderen ini di mana teknologo makin berkembang cepat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Know us

Our Team

Contact us

Nama

Email *

Pesan *